Review Mobil Honda Stream 1.7 2005

Mobil Honda Stream 1.7 2005

Merk: Honda
Model: Stream 1.7
Transmisi: Manual
Tahun Pembuatan: 2005
Harga Baru (pada saat punya/tes): +/- 230 juta
Harga Second (pada saat penulisan ulasan): +/- 165 jutaan

Spesifikasi Kendaraan:
1671 cc 7-seater FWD 4-silinder ABS kompresi: 9,8:1 i-Vtec Immobilizer EBD 153 BHP
Max power: 125.00 PS (92 kW or 123 HP)
Max torque: 154.00 Nm (15.7 kgf-m or 113.6 ft.lbs)

Ulasan:
Mobil Honda Stream mulai dipasarkan di Indonesia sekitar tahun 2001 hingga 2005, Stream tahun 2005 memiliki desain lampu depan yang cukup unik, dan lebih terlihat sporty. Honda Stream tahun 2005 memiliki 2 transmisi otomatis 5 speed sedangkan untuk manualnya 6 speed  dengan isi silinder 1.7 serta 2.0.

Mobil ini memiliki keistimewaan tersendiri yaitu gear shift yang lembut. Baik itu dari 1 ke-2 atau sebaliknya. Sehingga sangat bagus saat perpindahan gigi. Untuk masalah keamanan mobil ini sudah memiliki fitur Immobilizer, sedangkan untuk rem sudah menerapkan ABS ( Anti-Lock Brake System) serta EBD

Sudah dilengkapi dengan fitur keamanan Immobilizer, serta sistem pengereman sudah menerapkan ABS(anti-Lock Brake System) serta EBD.

Untuk masalah bahan bakar mobil yang satu ini tergolong cukup irit yaitu 1:9 untuk ukuran dalam kota dan 1:11 untuk luar kota. FC ini tergantung gaya sang pengemudi, paling hemat FC Honda Stream kurang lebih 1:12 sedangkan paling boros hingga 1:7.

Dengan tingkat kompresi +/- 9,8-10:1 sebaiknya Mobil Honda Stream diisikan Pertamax, walaupun dengan bahan bakar Premium bukan merupakan sebuah masalah, jadi tergantung pemiliknya.

Untuk masalah kapasitas sebaiknya cukup diisi 6 orang karena untuk bangku belakang memiliki kapasitas yang kecil. Jadi jika diisikan dengan 3 penumpang dewasa, akan merasa kurang nyaman.

Memang mobil Honda yang satu ini memancarkan Aura sporty yang berbeda. Dengan diameter velg sebesar +/- 17 inchi membuat mobil ini menjadi yang terbaik untuk masalah tampilan MPV.

MPV yang cukup tangguh, dengan akselerasi yang cukup baik, serta handling yang cukup sempuran Honda Stream sangat nyaman dikendarai. Kesan ergonomis dengan posisi duduk yang nyaman serta Gear Shift Knob yang mudah dijangkau(model menempel pada Dashboard). Model Gear Shift Knob yang menempel pada Dashboard, membuat leluasa saat menaruh barang didashboard tersebut.

Positif:
  • Interior nuansa eropa
  • Desain eksterior yang impresif
  • Akselerasi yang baik
  • Perpindahan gigi yang lembut
  • FC yang tergolong irit
  • Sporty look
  • Resale value
  • Handling cukup sempurna
  • Kabin depan yang ergonomis
Negatif:
  • Peredaman kabin kurang baik
  • Body roll + 80 kpj
  • Single blower AC
  • Hidung mobil depan tidak terlihat
  • FWD (kurang cocok di Indonesia)
  • Leg room jok baris ketiga terasa sempit
  • harga second yang tergolong mahal(seharga mobil baru Nissan GL)


Ringkasan:
Kesan sporty terpancar jelas dari mobil MPV ini, dengan desain interior khas eropa yang menggunakan kulit jok yang berkualitas.

Fuel consumption yang irit 1:9 dalam kota, 1:11-12 luar kota.

Peredaman mesin kurang sempurna, suara mesin masih terdengar jelas ke dalam kabin.

Masalah pada kaki2 depan Stream sering muncul karena Stream berpenggerak roda depan (Front Wheel Drive), lebih tidak tahan akan goncangan/massa yang berlebihan.

Leg room yang sempit pada jok baris terakhir, untuk ukuran orang dewasa +/- 170 cm, menjadi kelemahan Honda Stream. Sedangkan untuk masalah harga, bekasnya masih terlalu mahal, masih seharga Nissan GL baru.


Pendapat ReviewMobils (subjective):
Merupakan small MPV yang cukup baik pada kelasnya. Honda Stream hadir dengan kesan MPV bernuansa sporty dan elegan dengan didukung interior yang memiliki kualitas yang cukup baik, menjadi daya tarik tersendiri bagi sebagian orang,walaupun beberapa orang juga berkata lain . Tapi, bagi mereka yang mencari mobil yang memiliki teknologi yang mumpuni di tahun 2005, Stream merupakan pilihan yang tepat, dengan dukungan i-Vtec sehingga efektifitas konsumsi bahan bakar dapat maksimal, serta sudah menggunakan sistem pengereman ABS(anti-lock Brake System) menjadikan kenyaman dalam berkendaraan meskipun dipacu cepat.

Untuk sektor Interior sepertinya tidak perlu ada perombakan, hanya saran dari ReviewMobils diberikan sistem audio tambahan, agar lebih terasa sportynya. Walaupun sebenarnya standard pabrik mobil ini memiliki kualitas audio yang cukup menjanjikan.

Untuk mempercantik eksterior, dapat dengan menambahkan bodykit keluaran mugen(tuner asli honda) agar semakin menambah kentalnya nuansa sporty, dengan Velg 18" sudah cukup menambah kesan sporty Mobil Honda Stream anda. Anda juga dapat menambahkan peredam mesin, seperti yang sudah bahas bahwa itulah kekurangannya sehingga suara mesin tidak masuk ke kabin, hal ini dapat menambah kenyamanan anda saat berkendara.

Review Mobil Daihatsu All New Sirion 2012

Mobil Daihatsu All New Sirion 2012Merk: Daihatsu
Model: New Sirion D54T (also known as Perodua Myvi D54T)
Transmisi: manual 5-speed
Tahun Pembuatan: 2012
Harga Baru (pada saat punya/tes): Rp. 140.500.000,-
Harga Second (pada saat penulisan ulasan): n/a



Spesifikasi Kendaraan:
1.3 liter K3-VE DOHC 16 valve VVT engine, front ventilated disk brake & drum leading brake on rear wheel, new designed front lamp & new LED rear lamp, new instrument panel with blue light illumination + MID, tilt steering, LED side marker in side ORVMs, seat height adjuster & key immobiliser.

Ulasan:
Daihatsu mengeluarkan model hatchback terbarunya guna bersaing dengan mobil sekelasnnya seperti Nissan March, KIA new Picanto, Mitsubishi Mirage, Honda Brio, Suzuki Splash & Chevrolet new Spark. Walaupun demikian kemunculan mobil ini membuat Daihatsu lebih fresh dari dari model sebelumnya

Positif:
  • Tampilan lebih segar
  • Mesin K3-VE versi halus dibanding dengan K3-VE yang digunakan pada xenia
  • Head unit audio baru dengan kompatibilitas USB, auxilary input & koneksi bluetooth untuk ponsel
  • Terdapat laci tambahan dibawah jok penumpang
  • Kabin luas & headroom cukup luas

Negatif:
  • Tidak dilengkapi pengaman pasif dual front airbag & ABS seperti kembarannya di semenanjung Malaya
  • Setir tipis dan tidak nyaman karena mengunakan setir dari xenia lama, tidak seperti kembarannya di semenanjung Malaya yang memiliki setir lebih nyaman saat digenggam
  • Seatbelt tengah kursi belakang untuk beberapa orang terasa aneh & menganggu (karena bukan menggunakan tipe lap belt seperti mobil kebanyakan)
  • Karakter kopling manual keras seperti pada Mobil Espass & Suzuki Futura
  • Pedal rem terlalu enteng & kurang menggigit sedangkan pedal kopling berat & keras.

Ringkasan:
Walaupun tujuan mobil tipe ini dikeluarkan hanya sebagai pesaing tipe sekelasnya yaitu hatchback low-end namun terasa ada beberapa hal yang kurang nyaman, namun hal ini bisa tertutupi dengan kondisi mobil yang luas dan nama Astra yang sudah mendunia.

Pendapat ReviewMobils (subjective):
Berdasarkan tim ReviewMobils, mobil ini cukup bermasalah di bagian setirnya dan juga bagian pedal rem dan kopling yang hal ini membuat saat melakukan hentakan pertama kurang baik (agak tersendat) walaupun si pengemudi sudah melakukan sehalus mungkin.
Hal ini mungkin dikarenakan mobil baru yang butuh penyesuaian untuk mendapatkan tingkat kehalusan yang sempurna saat melakukan hentakan dan berdasarkan yang didapat oleh sejumlah pengguna hingga 1000km baru masalah mulai meredup.

Selain itu dari sisi fungsi, mobil ini tergolong cukup baik walaupun bukan termasuk kategori istimewa, sisi akomodasi penumpang juga cukup baik & ruang bagasi bisa ditambah dengan 2 langkah melipat jok.

Bagi yang mau memilih mobil ini sebagai teman berkedara mungkin cocok bagi yang membutuhkan ruang gerak yang luas, namun sangat tidak cocok bagi yang membutuhkan safety yang sempurna karena ada sedikit masalah di seatbeltnya.

Review Mobil Ferrari F50


Merk: Ferrari
Model: F50 (4.7L V12)
Transmisi: Manual 6 percepatan
Tahun Pembuatan: 1995-1997
Harga Baru: (unknown)
Harga Second: (unknown)

Spesifikasi Kendaraan:
General : N/A Mid-engine, RWD, hardtop convertible, M/T 6-Speed + reverse, limited slip differential.

Engine : 4.7L V12 N/A, 513 hp @ 8000 rpm, 470 N-m @ 6500 rpm.

Suspension :
- Front: F1-derived, rose-jointed unequal-length wishbones, push-rods, coil springs, Bilstein gas-pressurised monotube dampers, electronic adaptive damping, electronic height adjustment (40 mm max).
- Rear: F1-derived, rose-jointed unequal-length wishbones, push-rods, coil springs, Bilstein gas-pressurised monotube dampers, electronic adaptive damping, mounting points on a spacer between the engine and gearbox.

Wheels/Tires/Brakes :
- Front : 18 in. x 8 in., 245/35/18 (Z), Brembo ventilated cast iron disc, 4 piston aluminium calipers.
- Rear : 18 in. x 13 in., 335/30/18 (Z), Brembo ventilated cast iron disc, 4 piston aluminium calipers.

Performance :
- Top Speed : 312 km/h
- 0-60 mph : 3.7s


Ulasan:
Mobil Ferrari untuk tipe F50 merupakan salah satu model yang sangat jarang ditemukan di Indonesia, dibandingkan dengan 550 Maranello atau 360 Modena yang tidak terlalu jauh umurnya, F50 paling sedikit dimiliki di Indonesia. Berdasarkan data dari wikipedia, hanya 349 mobil yang diproduksi yang tersebar ke seluruh dunia selama 2 tahun masa produksi mobil ini.
Kebetulan tim ReviewMobils memiliki rekan yang memiliki mobil ini dan diperbolehkan untuk melakukan tes drive sekitar Jagorawi, maka salah satu tim kami mencobanya.

Berbekal mesin N/A 4.7L V12, suara mesin sangat enak halus, mungkin jika kalian pecinta mobil paham suara "merdu"nya V12 Ferarri. Ferari tipe F50 merupakan penerus dari tipe F40, yang memiliki junior tipe Enzo. F50 lebih berat dibanding tipe F40, walaupun hal tersebut diimbangi dengan peningkatan kapasitas dan tenaga mesin yang diperoleh saat ini.

Dari 2.936 cc V8 471 hp (F40), meningkat menjadi 4.698 cc V12 513 hp. Dan transmisi manualnya dapat dikatakan sebagai salah satu yang terbaik di zamannya. Begitu melakukan tarikan, 200 km/h bukan hal yang sulit untuk ferrari F50, serta didukung oleh handlingnya yang cukup stabil pada kecepatan tersebut.

Top speed yang diraih saat tes mencapai kurang lebih sekitar 280 km/h namun menurut pengakuan sang pengemudi hal tersebut bisa lebih jika saja memiliki keberaniaan yang cukup, seperti yang diklaim oleh pihak Ferrari bahwa kecepatan bisa lebih hingga 300 km/h.
Dan untuk masalah handling juga pengemudi masih belum bisa melakukan tes secara maksimal karena dengan melakukan handling yang sedikit "waw" cukup beresiko dengan harga mobil yang kebetulan pinjaman tersebut.

Bagi anda yang memiliki mobil ini tidak perlu menunjukkan kecepatan mobil ini, tapi cukup dengan membuka hardtop dan memainkan gasnya, hal ini sudah cukup menjadi sorotan banyak orang dijalan.

Eksklusivitas mobil juga jadi nilai lebih untuk tipe F50 ini, 349 unit mobil yang terproduksi, dengan didominasi warna merah khas Ferrari (302 unit, tersebar seluruh dunia) semakin memudahkan anda untuk menjadi tontonan publik dijalanan.

Positif:
- Mesin sangat responsif (N/A Engine)
- Handling bagus
- Model stylish
- Eksklusivitas, berhubung sedikit yang tersebar di Indonesia

Negatif:
- Posisi mengemudi kurang leluasa buat tinggi diatas rata-rata (semua sport car begitu sih )
- Ground clearance kecil
- Bantingan keras (efek dari handling)
- Biaya perawatan & pemakaian tinggi

Ringkasan:
Salah satu tipe terbaik yang pernah dimiliki Ferrari, sangat disayangkan umur produksinya yang cukup singkat. Tenaga & menambah performa dari mobil ini sangat besar, namun hal tersebut membutuhkan biaya perawatan dan pemakaian yang cukup besar, 8/11 mpg merupakan data umum yang dipublikasikan oleh Ferrari untuk pemakaian normal mobil ini.

Pendapat pribadi (subjective):
Posisi mengemudi yang kurang leluasa untuk tim ReviewMobils sedikit jadi nilai minus, walaupun itu semua tertutup oleh performa mobil ini. Nilai pamor juga diatas rata-rata dibanding Ferrari lainnya (selain tipe Enzo).

Review Mobil New Spark Chevrolet 2010

Review Mobil New Spark Chevrolet 2010
Merk: Chevrolet
Model: All-New Spark (a.k.a. Daewoo Matiz / Chevy Beat / All-Spark~nickname)
Transmisi: Transformatic (semi otomatis)
Tahun Pembuatan: 2010
Harga Baru (pada saat punya/tes): RP 147.500.000,- OTR JaBoDeTaBek
Harga Second (pada saat penulisan ulasan): n/a

Spesifikasi :
Mesin
Kode Mesin   :  S-Tec II
Jenis Mesin   :   Bensin
Keterangan Mesin  :   DOHC 16 V With Port De-Activation (PDA) Technology
Kapasitas   :  1,206
Daya Maksimum   :  82 ps/6,400 rpm
Torsi Maksimum   :  108 nm/4,800 rpm
Rasio Kompresi   :  1:9.8
Kapasitas BBM   :  35 Liter
Transmisi
Jenis Transmisi   :  Manual
Keterangan Transmisi   :  5-Kecepatan (M)
Sistem Penggerak  :   AWD
Dimensi
Panjang   :  3,640 mm
Lebar   :  1,597 mm
Tinggi   :  1,551 mm
Celah Tanah  :   132 mm
Jarak Sumbu Roda  :   2,375 mm
Jarak Pijak Depan   :  1,410 mm
Jarak Pijak Belakang   :  1,417 mm
Radius Putar   :  5 m
Berat   :  910 kg
Jenis Rangka   :  Monocoque
Jumlah Pintu  :   5
Jumlah Penumpang   :  5

Ulasan :

Mobil New Spark Chevrolet 2010 ini merupakan produk terbaru dari GMDAT di Indonesia untuk menggantikan model Spark/Matiz model sebelumnya, memang model desain eropanya lebih terasa dan juga dari ukuran mobil lebih besar dari model Spark/Matiz sebelumnya.

Dalam kelas K-Car, Chevy Spark/Beat sejajar dengan Suzuki Splash, Suzuki New-Karimun Estilo, Hyundai i10, Proton Savvy & Cherry QQ.

Positif:
  • Ukuran body mobil lebih besar dari model sebelumnya dan sangat berguna bagi pengemudi dan penumpang karena terasa lebih luas
  • Mesin 1200cc lebih bertenaga dan tidak terkesan biasa
  • Harga relatif terjangkau Rp 139 Juta untuk transmisi manual sedangkan Rp 147 Juta untuk transmisi semi otomatis
  • Dasbor dan Panel instrumen lebih atraktif
Negatif:
  • Dasbor lebih panjang, terkesan seperti mobil lama (jadul), dan lebih mirip menyetir kapal
  • Ukuran lingkar roda 14 inci ini mengurangi handling mobil
  • Chevrolet masih belum familiar di masyrakat
  • Jaringan dealer & bengkel resmi masih sedikit, sehingga kalau service agak sulit
  • Switch panel power window pada pintu depan kurang ergonomis bentuknya yang turun melandai(mungil) menyulitkan penggunanya.

Ringkasan:
Jawaban GMAWI selaku ATPM Chevrolet di Indonesia atas dirilisnya Suzuki Splash, secara umum desain keduanya sama-sama unik dengan ukuran tergolong agak gemuk namun memberikan kenyamanan bagi penggunanya karena lebih luas.

Pendapat ReviewMobils (subjective):

Untuk keseluruhan mobil ini tidak terlalu mengecewakan, terkecuali masalah roda yang kurang "menggigit" aspal karena kembang ban yang sempit, namun hal tersebut dapat diatasi dengan mengganti ukuran ban yang lebih besar dari stadardnya. Dengan lingkar roda 15 inci serta kembang ban lebih lebar saya rasa masalah tersebut bisa teratasi.

Karakter mesin & FC juga beda tipis dibanding dengan Suzuki Splash model sebelumnya, berkisar antara 1:14 untuk rute kombinasi dengan BBM RON92.

Karakter transmisi manual untuk gigi 1 - 2 lebih lambat dibanding Splash tapi karakter gigi 3 - 4 - 5 sama persis, untuk opsi transmisi semi-otomatisnya lebih baik untuk penggunaan dalam kota namun lagi-lagi mungkin karena masalah ban tersebut akselerasi mobil ini berkurang.

Untuk masalah body mobil yang terlalu rendah dari model sebelumnya bisa diatasi jika anda mampu membeli per atau shock breaker mobil.

Review Mobils BMW 320i E90 2011

Review Mobils BMW 320i E90 2011

Merk: BMW
Model: 320i E90
Transmisi: A/T
Tahun Pembuatan: 2011
Harga Baru (pada saat tes): 589 jt (off the road)
Harga Second (pada saat penulisan ulasan): -
Spesifikasi Kendaraan:
320i
1995 cc
DOHC
150.1 PS (148 bhp) (110.4 kW) at 6200 rpm
200 Nm (148 ft·lb) (20.4 kgm) at 3600 rpm

Ulasan:
BMW 320i merupakan seri E90 yang sudah facelift. Bentuk lampu sedikit di modifikasi dan kini sudah menggunakan LED. Design terbaru di kap mesin mobil ini menjadikan mobil ini lebih garang walaupun untuk interior mobil ini standard seperti BMW terdahulu berwarna gelap hitam. Headunit dan sejenisnya sedikit menghadap ke kursi pengemudi. Dashboard pun menjadi lebih nyaman karena semua tombol lebih mudah untuk dijangkau. Saat ini tempat duduk atau jok mobil sudah menggunakan sarung kulit. Namun bukan seperti kulit yang digunakan pada mobil jepang pada umumnya. Kulit Jok mobil ini terasa lebih lembut dan lebih kuat. Setir 3-spoke lebih sporty dan terdapat tombol untuk mengatur audio mobil. Untuk bagian Speedometer kini tampil dengan gaya minimalis dengan MID lebih besar dan ditemani angka speedometer berwarna putih.

Sayangnya saat berkendara cepat pedal gas terasa kurang responsif. Terutama saat gas pertama. Namun untungnya diimbangi dengan 50:50 weight distribution, sehingga dalam berkendara lebih stabil. Dan Fitur DSC yang sangat membantu saat tikungan, oversteer dan understeer. Dengan menggunakan ban RFT yang keras sangat tidak recomeded untuk jalan rusak, karena terasa kurang nyaman.

Positif :
  • Fitur DSC sangat membantu pengemudi
  • Memiliki Handling yang sempuran
  • Weight distribution 50:50 membuat mobil lebih stabil
  • Setir berat cocok bagi Crusing High Speed
Negatif :
  • Setir yang berat sangat kurang nyaman saat parkir
  • Tidak lama kemudian muncul tahun 2012nya
  • Reaksi mesin kurang responsif (2.0L)
Kesimpulan :
Mobil ini sangat cocok bagi saat dibawa cepat karena weight distribution tersebut, walaupun memilki setir yang berat sehingga cukup menyulitkan pengemudi saat parkir mobil

Pendapat ReviewMobils :
Mesin 2.0 sangat biasa dan kami menyarankan untuk mengambil yang mesin 2.5. Handlingnya cukup sempurna, namun jika tertarik mungkin membeli tahun 2012 nya.

Kategori

Kategori